Sunday, April 19, 2015

Pelatihan Internet Hypnotic Marketing

Resume materi Pelatihan Internet Hypnotic Marketing

Oleh : Eliyati Bahri

Di Training ini kita membahas 4 hal : Market, Media, Massege dan Massengger

Kita mulai dari pilar
#1: MARKET.

Seorang pemasar yang hebat bukanlah tokoh seperti Rambo melainkan seperti seorang sniper (penembak jitu). Apa bedanya antara Rambo dg seorang sniper?

Seorang Rambo tidak peduli dengan berapa banyak peluru yg ia keluarkan, ia akan menembak membabi buta.... dan pasti akan ada yg kena.

Pemasar amatir akan bertindak seperti Rambo ini, spam sana-sini, broadcast sembarangan, tag-orang tanpa ijin dsb... pasti ada yang kena (baca: beli) dengan cara seperti ini. Pertanyaannya, bagaimana dg yang lain? Apakah mereka suka dengan cara kita? Kemudian, seberapa banyak amunisi (tenaga, waktu, kuota internet, uang) yang kita punya untuk menembak membabi buta seperti Rambo?

Alih-alih demikian, seorang pemasar hebat bertindak seperti sniper. Mereka membidik siapa yang akan dibidik. sehingga mereka lebih efektif dan efisien dalam menggunakan sumberdayanya.

Ada 2 pertanyaan penting yang perlu kita ajukan ke diri sendiri saat kita MENENTUKAN TARGET PASAR yang PAS buat kita.

1. Siapa target pembeli produk kita?
Setiap produk diciptakan untuk memenuhi kebutuhan pasar yang berbeda.
Sebuah pasar yang baik memenuhi 3 kriteria:

-punya kebutuhan alamiah,

-punya kemampuan membeli, 

-punya otoritas untuk memutuskan.

2. Dengan orang seperti apa kita suka berbisnis?

Apakah kita lebih suka pembeli yang formal atau informal? Pembeli yang berpendidikan atau tidak? Semua ini akan menentukan bentuk ideal dari pesan yang kita rancang nantinya.

Inti dari Pilar MARKET ini adalah menentukan segmen pelanggan yang SANGAT MUDAH membeli dari kita dan kita SUKA melayani mereka.
Contoh, target market dari @salimahfood adalah
-Perempuan
-Usia 25 s/d 50 tahun
-Well Educated
-Midle Up.
Tentukan siapa target market anda?

Catatan: bagi yang sudah pernah menjual produk, coba ingat apa kesamaaan antara 5-10 pelanggan terakhir Anda. Bisa jadi ini adalah tipikal target market ideal Anda.
2.#Media
(Dalam hal ini lebih spesifik medianya FB)
TIPS FASBOOK
1. KISS ( Keep It Short And Simple) maksimum 250 karakter
2. BE VISUAL
3. Ajukan Pertanyaan/Minta opini
4. Posting rutin setiap hari
5. Status yang relevan dengan jualan
6. Cari waktu yang tepat

Panduan generiknya:
Segmen Pasar ibu-ibu jam 6 – 9 pagi.
Segmen pasar bapak-bapak : 9 – 11pagi
Pelajar dan mahasiswa : 6-8 pagi. 2-5 sore.
Semua segmen pasar: 3 menit sebelum jam sholat :)

3.#Massege
Pilar berikutnya adalah #MESSAGE (PESAN). Kita perlu menciptakan pesan yang kuat agar prospek tertarik dan membeli produk kita.

Formulanya simpel, AIDA: Attention, Interest, Desire, Action.

Pesan yang dirancang dengan pola ini mungkin hasilnya jadi panjang. Maka, triknya, pada status-status kita, yang dibatasi beberapa karakter, seperti di twitter cukup pilih bagian A saja, I saja, atau D saja.

Saat ada yang merespon ingin tahu lebih detail atau tanya harga baru kita jawab via inbox menggunakan pesan berpola AIDA ini .

TIGA LANGKAH MERANCANG BAHASA IKLAN YANG MENGHIPNOTIS

Menurut Joe Vitale, sebuah iklan yang menghipnotis perlu mengikuti alur yang diajarkan Aristoteles sebagai berikut:

1. Exordium: pernyataan yang mengejutkan atau menarik perhatian.
2. Narratio: ajukan masalah yang dihadapi pembaca.
3. Confirmation: tawarkan solusi bagi masalah tersebut.
4. Peroratio: nyatakan manfaat menjalani solusi itu.

Alur ini sangat mirip dengan format AIDA bukan?

1. Attention: apakah Anda mendapatkan perhatian dengan pembukaan Anda?
2. Interest: apakah Anda menyatakan masalah yang dihadapi pembaca?
3. Desire: apakah Anda menawarkan solusi yang betul-betul efektif?
4. Action: apakah Anda meminta pembaca mengambil tindakan?

Dari konsep Aristoteles dan AIDA, Joe Vitale kemudian menyederhanakannya menjadi tiga poin:

1. Janji: tarik perhatian dan minat dengan menyatakan masalah dan solusinya

2. Bukti: berikan buktinya (testimoni; garansi; referensi; kutipan pakar; statistik; apapun yang meyakinkan pembaca pada janji Anda)

3. Harga: ajak pembaca untuk bertindak, beri alasan yang jelas mengapa mereka harus bertindak sekarang (bukan besok)

Sangat sederhana bukan?

Contoh  iklan

Ingin membuat putra putri Anda tumbuh sehat dan cerdas?
Anak anda tidak suka ikan?

"Sejak mengkonsumi  salimahfood putri saya selera makannya meningkat tanpa harus saya suruh-suruh lagi" - ibu xyz

Bayangkan putra putri anda tumbuh sehat dan cerdas, juga sholeh dan sholehah, apa yg akan terjadi dg masa depan mereka?

Hanya dg Rp.5juta Anda  bisa menjadi agen salimah food dan lihat bagaiman putra-putri Anda sangat menikmati menu2 masakan dari salimah food  yang halal sehat dan lezat.

NB: utk 5 orang yang memutuskan menjadi agen Salimahfood di bulan ini,  dapatkan bonus pendampingan personal (private coaching) selama 3 bulan senilai 5 juta utk membantu anda memasarkan produk ini secara lebih efektif.

Setelah, menetapkan pasar, media, dan merancang pesan. Yang tidak kalah penting perlu kita siapkan adalah pembawa pesannya.

4.#MESSENGER
Yaitu dengan menciptakan Personal Branding. Melalui 3 Faktor

3 Faktor di slide ini adalah hasil riset Prof. Cialdini di Universitas Arizona. Ternyata, orang dapat dipengaruhi orang lain karena adanya 1 dari 3 faktor ini. Kira-kira, bagaimana Anda akan mengaplikasikan 3 faktor ini?
1. Authority (otoritas)
    Kita cenderung mengikuti apa kata ahli
2. Like ( Suka)
Kita cenderung mengikuti kata orang yang kita sukai

3. Reciprocity (timbal-balik)
Kita cenderung mengikuti orang yang sudah memberi kepada kita. Maka banyak- banyaklah memberi
Jadi seorang yang ahli, namun jika tidak bisa, maka jadilah orang yang berbeda

Sekian.

Web : www.eliyati.wordpress.com
Twitter: @eliyati_bahri
HP/WA 0811 105 280